Pria Aljazair yang hilang selama 26 tahun alhasil ditemukan hidup di bawah tanah, hanya 200 meter dari rumah lamanya. Omar bin Omran, yang menghilang pada usia 19 tahun selama perang saudara di negara itu pada tahun 1998, menjadi sentra perhatian sesudah absensinya yang mengejutkan.
Kisahnya yang mengejutkan ini mencuat sesudah slot777 login Kementerian Kehakiman Aljazair mengonfirmasi temuan Omar, yang telah lama dianggap hilang atau malahan tewas. Tersembunyi di ruang bawah tanah tetangganya, berusia 61 tahun, Omar alhasil ditemukan, mengakhiri lebih dari seperempat abad kepergian misteriusnya.
Pihak memiliki wewenang menggambarkan temuan ini sebagai “keji” dan sedang menyelidiki kasus tersebut. Omar saat ini menerima perawatan medis dan psikologis sesudah pengalaman traumatis yang dialaminya.
Pejabat pengadilan menyebutkan tersangka dilaporkan berupaya melarikan diri dari tempat kejadian, namun ditahan dan ditangkap. Berikut merangkum kisahnya menginformasikannya dari Al Jazeera, Pekan (26/5/2024).
Ditemukan di Tumpukan Jerami
Kisah tragis ini kian menarik perhatian publik karena tersangka penculiknya yaitu penjaga pintu tetangganya sendiri. Rekaman yang mengejutkan memperlihatkan Omar dibantu keluar dari ruang bawah tanah yang tertutup jerami tempat dia disekap sejak tahun 1997.
Motif dari penculikan tersebut masih menjadi komponen dari penelusuran, dengan dugaan konflik warisan antara saudara kandung yang mungkin menjadi pemicunya. Bagi keluarga Omar, temuan ini yaitu spot terang dalam jangka waktu kegelapan mereka. Padahal ibunya meninggal pada tahun 2013 dan banyak yang telah berputus impian, mereka tetap berkeinginan akan eksistensi Omar.
“Kami menemukan korban Omar bin Omran, berusia 45 tahun, di ruang bawah tanah tetangganya, BA, berusia 61 tahun,” ungkap seorang pejabat pengadilan dalam pernyataannya.