Ikhtisar Sepak Bola Lima Lawan: Aturan, Variasi, dan Popularitas

Sepak bola lima adalah versi sepak bola sisi kecil di mana setiap tim menurunkan lima pemain, termasuk empat pemain outfield dan seorang penjaga gawang. Variasi ini berbeda dari sepak bola asosiasi tradisional dalam beberapa hal, seperti penggunaan lapangan yang lebih kecil, gol yang lebih kecil, dan durasi pertandingan yang lebih rendah. Pertandingan dapat dimainkan di dalam ruangan atau di lapangan rumput buatan luar ruangan, sering kali tertutup oleh penghalang atau “kandang” untuk menjaga bola tetap bermain dan mempertahankan permainan yang serba cepat.

Dalam sepak bola lima belawan, aturannya seringkali bersifat informal dan dapat ditentukan sebelum pertandingan dimulai. Area penalti setengah lingkaran, dan hanya penjaga gawang yang diizinkan untuk menangani bola di dalamnya. Penjaga gawang mungkin atau mungkin tidak diizinkan di luar area ini, dan mereka hanya dapat mendistribusikan bola menggunakan tangan mereka, dengan tendangan hanya diperbolehkan untuk melakukan penyelamatan.

Tidak ada aturan offside, sundulan diizinkan, dan kartu kuning dan merah berfungsi mirip dengan sepak bola 11 lawan tim tradisional. Pemain diharuskan memakai pelindung tulang kering dan dilarang menggunakan sepatu bot bertabur logam.

Ada beberapa variasi sepak bola lima sisi, termasuk futsal, sepak bola dalam ruangan, jorkyball, sepak bola pantai, sepak bola enam satu sisi, dan sepak bola tujuh sisi. Sepak bola SUB adalah versi tujuh lawan satu yang terutama https://www.guineueta.com/ dimainkan di Australia dan Selandia Baru, sedangkan sepak bola tunanetra dimainkan oleh atlet dengan gangguan penglihatan.

Sepak bola lima sangat populer di organisasi pemuda di seluruh AS, dengan beberapa tim mendapatkan sponsor senilai jumlah yang signifikan. Badan pengatur seperti Federasi Sepak Bola Mini Dunia, Federasi Socca Internasional, dan JFA7 mengawasi kompetisi sepak bola sisi kecil dan menyatukan asosiasi nasional.

Ikhtisar Aturan

• Area penalti setengah lingkaran, dan hanya penjaga gawang yang bisa menyentuh bola di dalamnya.
• Penjaga gawang hanya dapat mendistribusikan bola dengan tangan mereka, dan hanya bisa menendangnya untuk melakukan penyelamatan.
• Tidak ada aturan offside dalam sepak bola lima sisa.
• Header diizinkan.
• Keputusan bola tangan didasarkan pada jarak dari lintasan bola, tanpa perbedaan yang jelas antara bola tangan yang disengaja dan tidak disengaja.
• Kartu kuning dapat mengakibatkan pemain dikirim ke “tempat sampah dosa” untuk jangka waktu tertentu, sedangkan kartu merah memecat pemain dari pertandingan.
• Tekel pengisian atau geser menghasilkan kartu kuning.
• Sepatu bot bertabur logam dilarang untuk mencegah kerusakan pada permukaan bermain, dan pelindung tulang kering adalah wajib.

Aturan untuk lima lawan satu sisi bisa sangat fleksibel, terutama dalam pertandingan informal, tidak seperti futsal, yang mengikuti undang-undang FIFA yang diterbitkan. FA Inggris juga telah menetapkan aturan komprehensif untuk permainan sisi kecil, yang mencakup dimensi lapangan dan situasi permainan tertentu seperti tendangan bebas.