Bruno Mars Akan Bakal Konser Di Jakarta Demi Ucap Cinta Negara Israel Dikala Tampil di Tel Aviv

Bruno Mars akan menggelar konser di Jakarta pada 13-14 September 2024.

Tulisan seperti yang diumumkan oleh pihak promotor, TEM Presents dan PK Entertainment di Instagram. Dalam poster konser yang dirilis ditampilkan kabar bahwa lokasi acara ini yakni di Jakarta International Stadium atau JIS, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Meski banyak yang antusias dengan slot bonus new member 100 di awal konser penyanyi dan penulis nyanyian asal Amerika Serikat hal yang demikian, ada warganet yang mengingatkan bahwa Bruno Mars yakni seorang penyanyi yang menyokong Israel. Yang hal yang demikian dicuitkan oleh akun @2pacshacute di media sosial X atau sebelumnya Twitter.

Tulisan cuitan akun hal yang demikian sambil mencantumkan tulisan dari Times of Israel yang menceritakan konser Bruno Mars di Israel.

Merupakan bertanggal 5 Oktober 2023 itu sendiri berjudul: Pop superstar Bruno Mars declares his love for Tel Aviv in first-ever Israel show atau Superstar pop Bruno Mars menyatakan cintanya pada Tel Aviv dalam pertunjukan Israel yang pertama.

Dihimpun dari Times of Israel, Bruno Mars tampil di Tel Aviv dalam pertunjukan pertamanya dari dua pertunjukan yang tiketnya terjual habis di Israel.

“Tel Aviv!” ia berteriak kepada lebih dari 60.000 penonton yang berkumpul di Yarkon Park untuk menyaksikan pertunjukan pertama penggiat seni hal yang demikian di ibukota Israel hal yang demikian. “The Hooligans [kelompoknya] telah berhasil menempuh Israel.”

“Kami telah mendengar cerita seputar tempat ini, kami mendengar bahwa Anda berkeringat dan kami mendengar bahwa Anda berdansa… kami telah menunggu lama untuk bermain untuk Anda,” katanya.

Dia keturunan Yahudi

Pria orisinil Hawaii berusia 37 tahun ini telah menikmati hampir 15 tahun kesuksesan dengan daftar panjang nyanyian-nyanyian hit, 15 Grammy Awards, dan sejumlah rekor serta pencapaian lainnya. Ibunya orang Filipina dan ayahnya separo Puerto Rico dan separo Yahudi.

Tidak memulai dengan nyanyian hitnya “24K Magic,” ketika kembang api emas menjulang tinggi di atas panggung, sebelum ia beralih ke “Finesse” dan kemudian “Treasure,” ketika penonton ikut berdendang bersama untuk tiap-tiap kata.

Penonton bersorak dan berteriak ketika bintang pop itu memamerkan seberapa banyak penelitian yang telah ia lakukan sebelum tiba di Israel.

Saya puas hanya dengan “shalom”, Mars mengisi acara hal yang demikian dengan teriakan kepada penonton lokal, yang paling kelihatan dalam “Calling All My Lovelies,” ketika ia tak hanya menyatakan tetapi juga menyanyikan “Ani Ohev Otach” (Saya mencintaimu) yang membuat penonton menjadi liar. Ini mungkin yakni tipuan yang ia keluarkan di hampir tiap-tiap negara yang ia kunjungi, tetapi penonton tak pernah puas dengan hal hal yang demikian.

Bakal kembali konser di Israel

Bergantian antara memetik gitar, bermain piano, dan menampilkan gerakan tariannya yang mengesankan, Mars memperkenalkan segala yang penonton cari, via nyanyian “That’s What I Like,” “Versace on the Floor,” “It Will Rain” dan versi yang penuh motivasi dari “Marry You.”

Duduk di depan piano, ia memainkan versi singkat dari sebagian hits besarnya, termasuk “Grenade,” “Talking to the Moon” dan “Nothin’ On You”.”

Kejutan terbesar malam itu datang menjelang penghujung malam, ketika Mars beristirahat sejenak di luar panggung dan pemain keyboardnya, John Fossit, memainkan versi instrumental dari nyanyian klasik si kecil-si kecil Israel, “Shlomit Bona Sukkah,” (Shlomit membangun a sukkah) oleh Naomi Shemer, sementara penonton yang terkejut dan gembira ikut berdendang.

Mars menutup pertunjukan dengan membawakan nyanyian “Locked Out of Heaven” dan “Just the Way You Are” yang kuat, dengan encore dari nyanyian hitnya “Uptown Funk.”

“ minta maaf karena kami butuh waktu lama untuk sampai di sini,” katanya kepada penonton menjelang akhir pertunjukan pada malam itu. “Kami berkeinginan dapat kembali secepatnya.”